Halaman

Jumat, 11 Maret 2016

Cepatlah Datang Padaku



Cinta,
Siapa engkau sebenarnya? Dimanakah sekiranya engkau berada?
Tak bisakah sekejap  saja kau menampakkan dirimu padaku?
Menyapaku,
Alih- alih menanyakan kabarku

Cinta,
Sampai kapan kau akan bersembunyi?
Kita sudah terlalu dewasa untuk bermain petak umpet,

Aku tak bisa mencari mu sepanjang waktu, kau tau waktuku terbatas
Kumohon tampakkanlah dirimu
Bahkan jika itu hanya lewat mimpi

Cinta,
Bicaralah
Bersuaralah
Telingaku sudah sejak lama ingin mendengar suaramu
katakan saja apa maumu
aku akan menyimak dengan sepenuh rasa
rasa bahagia tentu saja

Cinta,
Apakah aku harus menunggu lebih lama lagi?
Berapa lama?
Seminggu?
Dua minggu?
 Dua bulan?
 3 tahun?
Baiklah jika memang harus begitu,
Kau tau aku selalu siap menunggu jika itu tentang kamu
Karena memang hanya kamulah yang aku mau.


Cinta,
Siapa engkau sebenarnya? Dimanakah sekiranya engkau berada?
Tak bisakah sekejap  saja kau menampakkan dirimu padaku?
Menyapaku,
Alih- alih menanyakan kabarku

Cinta,
Sampai kapan kau akan bersembunyi?
Kita sudah terlalu dewasa untuk bermain petak umpet,
Aku tak bisa mencari mu sepanjang waktu, kau tau waktuku terbatas
Kumohon tampakkanlah dirimu
Bahkan jika itu hanya lewat mimpi

Cinta,
Bicaralah
Bersuaralah
Telingaku sudah sejak lama ingin mendengar suaramu
katakan saja apa maumu
aku akan menyimak dengan sepenuh rasa
rasa bahagia tentu saja

Cinta,
Apakah aku harus menunggu lebih lama lagi?
Berapa lama?
Seminggu?
Dua minggu?
 Dua bulan?
 3 tahun?
Baiklah jika memang harus begitu,
Kau tau aku selalu siap menunggu jika itu tentang kamu
Karena memang hanya kamulah yang aku mau.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar